Berita Gratis -- Gubernur DKI Jakarta Joko
Widodo melakukan inspeksi mendadak ke kantor-kantor kelurahan dan
kecamatan di Jakarta, Selasa, 23 Oktober 2012. Jokowi,
nama sapaannya, hendak melihat langsung pelayanan masyarakat di kantor
yang menjadi ujung tombak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu.
Pukul 07.30 Jokowi
berangkat dari Balaikota menuju kantor Kelurahan Senen, Jakarta Pusat.
Dalam sidak tersebut, ternyata hasilnya cukup mengecewakan, banyak loket
layanan masyarakat seperti e-KTP belum buka dan kantor masih kosong.
Tiba di lokasi, Jokowi
disambut salah satu staf kelurahan berpakaian dinas cokelat yang
membuka pintu ruang loket pelayanan e-KTP. Saking panik melihat
kedatangan Jokowi yang tiba-tiba, dia tidak bisa membuka pintu ruangan e-KTP, padahal kunci sudah ada di tangan.
Ingin melihat videonya, silakan klik tautan ini.
Untuk meredakan ketegangan, Jokowi
bertanya pada staf tersebut di mana Lurah Senen dan Sekretaris Lurah.
Staf itu menjawab, “Lurah lagi keliling wilayah, Pak. Sekretaris lagi
ikut diklat, Pak,” katanya, pelan, sambil gemetar.
“Lurahnya keliling wilayah mana?” Jokowi mencecar.
“Tidak tahu, Pak,” jawabnya, masih dengan suara lirih.
Karena pintu ruangan tak kunjung terbuka, akhirnya Jokowi
yang datang tanpa mengenakan pakaian dinas gubernur, langsung menuju ke
lantai atas tempat pelayanan umum. Di sana, lagi-lagi ruangan masih
kosong-melompong. Tidak ada satu pun staf kelurahan di sana.
Jokowi
terdiam dan mengamati seluruh penjuru ruangan sambil
menggeleng-gelengkan kepala. Ia tidak mengucapkan satu kalimat pun,
hanya tepuk jidat saja.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar